Senada, Henry Pambuko Warga Krapyak Semarang Barat mengaku sengaja datang ke Balai Kota untuk shalat Idul Fitri. “Kebetulan baru pertama kali. Biasanya di rumah, ini pingin suasana yang berbeda,” kata Henry.
Aneka Hidangan Ada di Open House Balaikota Semarang
Tak ia sangka, kondisi Balaikota justru ramai karena ada Open House dengan Walikota Semarang. Bahkan, Pemkot Semarang juga menyediakan santapan bagi para warga masyarakat yang hadir.
“Ramai sekali, bahkan ada makanan juga dari pemkot nyediain makanan. Ada soto, opor, somay bakso dan lain lain. Kebetulan kebetulan keluarga lagi pergi jadi kesini sendiri,” ujar dia.
Sementara itu, Walikota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu mengatakan jika Lebaran tahun ini berbeda dengan tahun lalu karena ada pelaksanaan open house.
“Karena tahun lalu masih ada covid, jadi kami tidak melakukan kegiatan open house karena pembatasan-pembatasan, berbeda dengan sekarang. Alhamdulillah masyarakat sangat antusias,” ujar Mbak Ita, sapaannya, Rabu (10/4/2024).
Terhitung, sudah 8 tahun mbak Ita melakukan Shalat Ied di Balaikota Semarang bersama masyarakat. Namun, pada tahun ini ia sengaja membuka open house dengan lebih awal agar bisa menyapa dan bersilaturahmi dengan jajaran OPD dan masyarakat sekitar.
“Alhamdulillah, kita bisa bersama-sama dengan masyarakat. Senang karena tadi pada antusias. Saya minta jangan lama-lama Open House karena pasti mereka punya kegiatan dengan keluarga dan tradisinya Jawa khususnya ziarah ke makam leluhur,” imbuhnya.
“Setelah ini saya akan bersilaturahmi ke Pj Gubernur Jateng, Kapolda dan Pangdam. Yang pertama memang open house bersama masyarakat karena masyarakat adalah prioritas,” tambahnya. (*)
Editor: Elly Amaliyah