SEMARANG, beritajateng.tv – Prosedur sholat Idul Fitri mirip dengan kebanyakan sholat jamaah lainnya, tetapi terdapat gerakan dan bacaan tertentu yang berbeda. Misalnya, membaca takbir tujuh kali pada rakaat pertama dan lima kali pada rakaat kedua, serta mendengarkan khutbah setelah sholat.
Dalam sholat tersebut, umat Islam bisa memanjatkan doa-doa agar semua amal baik selama menjalankan ibadah puasa. Momentum tersebut juga merupakan waktu yang tepat bagi umat Islam untuk saling meminta maaf dan mempererat tali silaturahmi.
Berikut ini akan kami bagikan bagaimana tata cara sholat Idul Fitri. Dengan begitu, informasi tersebut dapat membantu kamu yang masih bingung mengenai cara sholatnya.
Tata Cara Sholat Idul Fitri
Jika melaksanakan sholat tersebut secara berjamaah, alangkah baiknya bagi imam untuk menguatkan bacaan sholat. Namun, jika melaksanakannya sendiri, maka cukup membacanya dengan suara pelan. Berikut ini informasinya:
Mengucapkan Takbiratul Ihram “Allaahu Akbaru kabiiraa-walhamdu lillaahi katsiiran, wa subhaanallaahi bukrataw-waashiila. Wajjahtu wajhiya lilladzii fatharas-samaawaati wal ardha haniifam-muslimaw-wamaa anaa minal musyrikiina. Inna shalaatii wa nusukii wa mahyaaya wa mamaatii lillaahi Rabbil ‘aalamiina. Laa syariikalahu wa bidzaalika umirtu wa anaa minal muslimiin.”
BACA JUGA: Tradisi Warga Blora, Makan Bersama Nasi Ambeng Usai Sholat Idul Fitri
Berikutnya yaitu membaca Doa Iftitah, dan kembali melakukan takbir sebanyak 7X di rakaat pertama. Setelah membaca doa iftitah, mengucapkan takbir sebanyak 7 kali, diikuti dengan tasbih setiap kali selesai takbir.
