Tak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh driver ojol
Temuan ini lalu berlanjut ke Unit Inafis Polrestabes Semarang. Dari hasil pengolahan Tempat Kejadian Perkara (TKP), tak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.
Andre mengkonfirmasi keterangan dengan pihak keluarga korban. Didapatkan keterangan adanya permasalahan keluarga yang dialami korban.
Lebih lanjut, dari informasinya, driver ojol tersebut sempat bekerja menarik pelanggan gojek.
Namun, tidak lama setelah itu, korban kembali ke rumah orang tuanya. Saat itulah, seorang warga yang biasanya mengantarkan makanan melihat kejadian tersebut dari jendela.
“Informasinya, dia (korban) sebelum gantung diri sempat keluar ngojek. beberapa saat setelah itu, tetangga menemukannya gantung diri,” kata Polisi RW Polsek Banyumanik Semarang Ipda Andre Priyanto.
BACA JUGA: Rentetan Kasus Bunuh Diri Mahasiswa Semarang, Psikolog Ungkap Sejumlah Faktor Penyebab
Usai proses TKP dari tim Inafis, jenazah driver ojol tersebut akan langsung pihaknya makamkan, hal ini sesuai dengan permintaan keluarga.
“Keluarga meminta agar jenazah langsung dimakamkan,” tandasnya. (*)