Scroll Untuk Baca Artikel
EkbisNews Update

Dukung UMKM Semarang, JD.ID Gelar Pasar Thematic Produk UMKM dan Disabilitas

×

Dukung UMKM Semarang, JD.ID Gelar Pasar Thematic Produk UMKM dan Disabilitas

Sebarkan artikel ini
Dukung UMKM Semarang, JD.ID Gelar Pasar Thematic Produk UMKM dan Disabilitas

Semarang, 20/12 (BeritaJateng.tv) – JD.ID, platform e-commerce terdepan di Indonesia, terus berkomitmen untuk memberikan dukungan kepada para pelaku UMKM termasuk UMKM penyandang disabilitas. JD.ID juga bersinergi dengan pemerintah dalam merangsang pertumbuhan ekonomi nasional.

Marketing Manager Central Java & DIY JD.ID, Adi Setiya Nugroho mengatakan, salah satu hal yang saat ini JD.ID lakukan adalah dengan memotivasi, mempersiapkan (melatih), dan membantu para pelaku UMKM sebagai salah satu aktor penggerak ekonomi, terkhusus UMKM milik komunitas penyandang disabilitas, yang selama ini belum mendapatkan porsi atensi dan kesempatan yang cukup dalam usaha pertumbuhan ekonomi bangsa.

Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten

Sejalan dengan upaya pemulihan ekonomi, JD.ID juga terus berupaya mendekatkan diri ke Masyarakat Semarang dengan memperkenalkan platform E Commerce dengan penyediaan barang barang berkualitas (Dijaminori) serta memberikan fasilitas gratis ongkir serta pengiriman cepat untuk membantu masyarakat Semarang dengan lebih ekonomis.

Di tengah situasi pandemi, melihat salah satu peluang yang dapat dimanfaatkan oleh UMKM adalah proses alih masyarakat menuju era digital atau digitalisasi. Saat ini, kegiatan jual beli tidak terbatas pada aktivitas tatap muka antara pedagang dan pembeli, semua bisa dilakukan secara digital-daring.

Dengan memiliki keterampilan dalam pemanfaatan perangkat komputer atau telepon genggam yang dilengkapi dengan fasilitas internet, seorang pedagang sudah bisa memasarkan produknya.

Namun, disayangkan karena pada realitanya, keterampilan digital ini tidak dimiliki oleh sebagian besar UMKM dan UMKM Disabilitas. Meski kondisi pasar sudah semakin matang akan digitalisasi, transaksi secara digital-daring ini tidak dapat bertumbuh secara optimal, karena terkendala masalah sumber daya manusia dengan literasi digital yang masih rendah.

Selama semester I tahun 2021 tepatnya mulai April hingga Juni 2021, JD.ID telah menggelar rangkaian kegiatan lokakarya (workshop) bertemakan “Pemberdayaan Komunitas Disabilitas di Era Pandemi, Melalui Pemanfaatan Platform Digital”, di 5 kota yakni Semarang, Yogyakarta, Solo, Surabaya, dan Denpasar. Pesertanya adalah penyandang disabilitas yang ada di masing-masing kota.

Kegiatan tersebut sejalan dengan instruksi dari Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan kepada para pelaku industri untuk memberikan akses dukungan kepada para pelaku UMKM Penyandang Disabilitas. Kami memberikan dukungan akses bagi para penyandang disabilitas dalam pemanfaatan teknologi digital, yang diikuti dengan pengenalan, pelatihan, dan pendampingan usaha atas aplikasi social-commerce afiliasi resmi JD.ID, bernama JD Fans, jelas Adi.

Tinggalkan Balasan