Khoirul mengalami luka di dada kanan saat pamit pulang dari acara sunatan di Griya Karang Branti. Korban segera dibawa ke RS Panti Wiloso untuk mendapatkan perawatan.
2. Pelaku mengaku sebagai aparat dan melarikan diri
Menurut warga, pelaku bersama seorang satpam mendatangi korban dan meminta mereka bubar.
“Korban menjawab ingin pulang, tapi tiba-tiba tertusuk. Setelah itu pelaku mengaku sebagai aparat dan langsung melarikan diri,” ungkap Karjo, salah satu saksi mata.
3. Warga sempat mengejar, pelaku kabur ke pusat perbelanjaan
Warga berupaya melakukan pengejaran, namun pelaku berhasil kabur ke arah salah satu pusat perbelanjaan. Saat pengejaran, Syarif Abdulloh yang ikut membantu justru menjadi korban kedua. Ia terluka dan juga dilarikan ke rumah sakit.
4. Pelaku berakhir menyerahkan diri
Kanit Reskrim Polsek Semarang Utara, Iptu Kumaidi, mengonfirmasi bahwa pelaku menyerahkan diri ke pihak berwenang pada pagi hari.
“Pelaku sudah diserahkan ke Denpom karena statusnya sebagai anggota TNI. Saat kejadian, korban dan pelaku diduga dalam pengaruh alkohol,” jelasnya.
Kondisi korban masih lemah dan dalam perawatan intensif di rumah sakit. Pihak berwajib terus menyelidiki kasus ini untuk memastikan proses hukum berjalan sesuai prosedur. (*)
Respon (1)