Scroll Untuk Baca Artikel
Peristiwa

Geger! Mayat Pria Solo Ditemukan Meninggal di Dalam Mobil, Parkir 2 Hari

×

Geger! Mayat Pria Solo Ditemukan Meninggal di Dalam Mobil, Parkir 2 Hari

Sebarkan artikel ini
Mahasiswi Undip | kereta api Darso Polda
Ilustrasi orang meninggal dunia. (an)

SOLO, beritajateng.tv – Warga Kecamatan Laweyan, Solo, dihebohkan dengan penemuan mayat pria yang ditemukan membusuk di dalam sebuah mobil.

Mayat laki-laki itu ditemukan meninggal di dalam mobil Hyundai Accent AT berwarna biru metalik dengan nomor polisi AS 1591 KS pada Sabtu, 19 Oktober 2024.

Identitas sosok mayat tersebut adalah pria bernama Bagus Sasono (57). Ia merupakan warga kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo.

Mayat tersebut ditemukan pertama kali oleh satpam yang mencium bau tidak sedap saat melintas di samping mobil Hyundai Accent tersebut.

Kemudian, ia memberitahu rekannya untuk memastikan kondisi di dalam mobil. Dari sanalah mereka lalu menemukan sosok pria yang tergeletak di kursi pengemudi.

BACA JUGA: Geger Penemuan Mayat Perempuan di Kebun Desa Kendal, Dugaan Korban Pemerkosaan dan Pembunuhan

Lalu, satpam melaporkan temuan mereka ke takmir masjid terdekat. Laporan lalu di teruskan ke pihak kepolisian.

Kapolsek Laweyan, Kompol Dani Herlambang, mewakili Kapolresta Solo, Kombes Pol Iwan Saktiadi, membenarkan adanya penemuan mayat tersebut.

“Benar adanya temuan tersebut. Piket fungsi Reskrim kami tadi mendatangi lokasi, dan benar ada orang meninggal,” kata Dani.

Dani juga menambahkan bahwa mobil yang menjadi tempat penemuan korban telah parkir di lokasi sejak Kamis, 17 Oktober 2024 sekitar pukul 18.00 WIB. Namun tidak ada yang menyadarinya karena kaca mobil yang gelap dan posisi jok kursi pengemudi yang di tidurkan.

Saat ini, pihak kepolisian telah mengamankan beberapa barang. Yakni telepon genggam, kendaraan, serta kartu identitas korban. Adapun hal ini untuk penyelidikan lebih lanjut.

BACA JUGA: Geger Penemuan Mayat Wanita Bertato Kupu-kupu di Demak, Luka di Wajah dan Punggung

Dani juga menyebut bahwa tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.

 “Secara fisik tidak ada (penemuan) tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Kami masih menunggu hasil pemeriksaan lanjutan,” beber Kapolsek.

Dugaan pihaknya, sementara ini, alasan di ballik kematian pria tersebut karena sakit. (*)

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan