SEMARANG, beritajateng.tv – Dalam perkembangan terbaru perseteruan antara HYBE dan Min Hee Jin, grup ILLIT kembali menjadi sorotan akibat tuduhan plagiarisme ILLIT terhadap New Jeans. Dua direktur koreografi New Jeans, melalui akun Instagram mereka, turut mengomentari kontroversi ini.
Di tengah memanasnya perseteruan antara HYBE, orang tua anggota New Jeans, dan Min Hee Jin, dua direktur koreografi New Jeans mengunggah pernyataan di Instagram mengenai kesamaan koreografi ILLIT dengan New Jeans. Postingan mereka langsung menarik perhatian publik dan kembali mengangkat isu plagiarisme ILLIT ke permukaan.
Babak baru konflik ini berawal dengan adanya tuduhan bahwa konsep debut ILLIT selalu mirip dengan New Jeans, termasuk koreografinya. Perhatian publik terhadap ILLIT sejak debut mereka memicu berbagai reaksi, terutama karena mereka sering dianggap sebagai “fotokopi” New Jeans.
BACA JUGA: Pemeran Jo Dan Tae di The Penthouse, Uhm Ki Joon akan Menikah Tahun Ini! Siapakah Pasangannya?
Tanggapan performance director New Jeans terhadap plagiarisme koreografi oleh ILLIT
Salah satu direktur koreografi New Jeans, @im_jeikim, mengungkapkan kekesalannya terhadap ILLIT melalui Instagram. Ia menyoroti koreografi lagu “Lucky Girl” milik ILLIT yang dianggap meniru koreografi iklan McD dari New Jeans.
Dalam unggahannya, ia berkata, “Ha? Apakah kamu sungguh-sungguh? Bahkan sampai ke tarian iklan? Aku benar-benar menahan diri sampai sekarang. Menyebut ini kebetulan adalah hal yang salah bukan? Oke, mungkin saja mirip! Tetapi jika Anda ingin menggunakannya sebagai referensi, paling tidak pertahankan sopan santun dan lakukan beberapa perubahan. Ini benar-benar salinan.”
Selain itu, direktur koreografi lainnya, @blackqworld, yang terkenal sebagai Black Q, juga menyuarakan pendapatnya. Dalam unggahannya, ia menulis, “Aku berpikir tidak mungkin, tidak mungkin, aku menahan diri selama ini. Siapa sangka mereka akan mengikuti koreografi kami untuk iklan. Bayangkan mengambil kerja keras seseorang seperti itu, proses yang harus terlewati bukanlah sesuatu yang seharusnya semudah ini.”
