Perayaan ini menjadi kesempatan bagi masyarakat untuk megnuatkan kehidupan sosial serta agama, tak semata-mata momen perayaan usai menjalani puasa sebulan lamanya.
Masyarakat pun bukan sekadar memakan ketupat, melainkan turut merayakan kebersamaan serta mensyukuri hari Lebaran.
BACA JUGA: Rekomendasi Lauk Pendamping Ketupat, Cocok untuk Lebaran Ketupat
Meskipun berasal dari khasanah masyarakat Jawa, Lebaran Ketupat perayaannya tak hanya di wilayah Jawa saja. Beberapa daerah di luar Jawa juga turut merayakan tradisi ini. Di antara daerah tersebut yakni Gorontalo, Kolaka, Lombok, dan Manado.
Sementara di Pulau Jawa, tradisi ini juga berlangsung di sejumlah wilayah berikut: Jepara , Madura, Demak, Gresik, Pasuruan, Kudus, Trenggalek, Magelang, Banyuwangi, Rembang, dan Batu.
Tradisi Lebaran Ketupat terus masyarakat lestarikan dan wariskan dari generasi ke generasi sebagai bagian integral dari budaya dan identitas masyarakat Jawa. (*)