Nasional

Kampanyekan Kemerdekaan Sahara Barat di Indonesia, Aktivis HAM Swedia: Situasi Ini Sama Dengan Palestina

×

Kampanyekan Kemerdekaan Sahara Barat di Indonesia, Aktivis HAM Swedia: Situasi Ini Sama Dengan Palestina

Sebarkan artikel ini
Sahara Barat
Benjamin dan Sanna saat konferensi pers melalui Zoom Meetings, Rabu, 20 November 2023. (Fadia Haris Nur Salsabila/beritajateng.tv)

Meski mendapat ancaman hingga harus meninggalkan Indonesia sebelum aksi selesai, Benjamin dan Sanna mengaku kagum dengan keramahan orang Indonesia. Bahkan, Sanna juga takjub tentang kemacetan lalu lintas yang ada di jalanan Indonesia.

Namun demikian, Sanna lebih terkesan dengan kepedulian Indonesia sehingga mereka berdua mendapat undangan menjadi pembicara pada 15 dialog publik dan 30 wawancara media.

BACA JUGA: Pegiat HAM Unjuk Rasa di Depan Kantor DPRD Jateng, Minta Keadilan untuk Perempuan

“Goalnya, orang-orang Indonesia harus mengetahui apa yang terjadi di Sahara Barat. Jadi, pemerintah Indonesia bisa menekan bahwa ada pelanggaran HAM berat yang ada di sana,” harapnya.

Sebelumnya, Sanna menjelaskan bahwa Sahara Barat adalah daerah koloni yang dikuasai oleh Maroko. Di sana, hampir semua rakyat Sahrawi dipenjara, disiksa, dan terpaksa tinggal di kamp pengungsi tanpa akses air, listrik, hingga internet.

Parahnya, imbuh Benjamin, konflik tersebut sudah berjalan sejak lebih dari 50 tahun. Maka dari itu, pada Mei 2022 silam, Benjamin dan Sanna memutuskan untuk bersepeda keliling dunia demi menyuarakan isu pelanggaran HAM berat yang terjadi di Sahara Barat.

“Apa yang terjadi di Sahara Barat itu tidak banyak orang tahu. Makanya, selama satu setengah tahun ini kami melakukan berbagai kuliah umum, talkshow, dan bersepeda untuk meningkatkan awareness tentang apa yang terjadi di Sahara Barat,” tandasnya. (*)

Editor: Mu’ammar Rahma Qadafi

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan