Scroll Untuk Baca Artikel
HeadlineNews UpdatePolitik

Ketua PKB Jateng Gus Yusuf Diusulkan Maju Pilgub 2024

×

Ketua PKB Jateng Gus Yusuf Diusulkan Maju Pilgub 2024

Sebarkan artikel ini

banyaknya persoalan di Jawa Tengah, seperti banjir dan kemiskinan ekstrem.

Gus Yusuf Pilgub Jateng
Ketua DPW PKB Jawa Tengah KH M Yusuf Chudlori bersama Rois Syuriah PWNU Jateng KH Ubaidillah saat Diskusi Refleksi Peringatan Satu Abad Nahdlatul Ulama (NU) di halaman Kantor DPW PKB Jateng, Kota Semarang, Selasa (31/1/2023) malam. (Wahyu Saputro/Beritajateng.tv)
SEMARANG, 2/2 (beritajateng.tv) – Ketua DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jawa Tengah KH M Yusuf Chudlori diusulkan maju sebagai Calon Gubernur Jateng pada Pilkada 2024. Wacana itu muncul saat Diskusi Refleksi Peringatan Satu Abad Nahdlatul Ulama (NU) di halaman Kantor DPW PKB Jateng, Kota Semarang, Selasa (31/1/2023) malam.

Usulan itu muncul saat Rois Syuriah PWNU Jateng KH Ubaidillah Shodaqoh sebagai narasumber memaparkan banyaknya persoalan di Jawa Tengah, seperti banjir dan kemiskinan ekstrem.

“Banyak sekali persoalan di Jawa Tengah yang memang harus kita dampingi. Apalagi persoalan itu menimpa warga NU seperti di kawasan pesisir pantai. Persoalan rakyat inilah yang harus dicarikan solusi,” ungkapnya.

Menurut pendapat Mbah Ubaid, solusinya harus melalui jalur politik. Mbah Ubaid mengakui, ketika melakukan pendampingan kepada masyarakat, pihaknya selalu berkoordinasi dengan PKB.

“Terus terang yang selalu menjadi tempat bertanya, berkoordinasi itu ya teman teman Fraksi PKB. Kadang saat kita menggelar acara diskusi tentang persoalan rakyat, kita mengundang seluruh partai. Tetapi yang selalu hadir dan ikhtiar memberikan gambaran solusi ya PKB. Lagi lagi ya PKB,” tandasnya.

Mbah Ubaid mengaku prihatin pengabdian NU kepada negara yang sudah satu abad, tetapi nasib warga NU juga masih memprihatinkan.
Keprihatinan itulah yang kemudian membuat para peserta mengusulkan agar pada Pilkada 2024, PKB mengusung Gus Yusuf sebagai Gubernur.

Ki Dalang Haryo Enthus yang malam itu mementaskan wayang santrinya bertanya kepada Kyai Ubaid.  “Mbah Ubaid, kinten-kinten menawi Gus Yusuf, dados Gubernur cocok mboten (kira-kira kalau Gus Yusuf jadi Gubernur, cocok nggak, Red),” sergah Ki Haryo.

Menanggapi pertanyaan itu, Mbah Ubaid awalnya hanya tersenyum, namun kemudian beliau mengatakan bahwa selama ini PKB dan NU selalu bekerjasama, saling tahu sama tahu.

“Sebagai kader semua harus siap. Saya kira kalau Gus Yusuf bersedia (jadi Gubernur, Red), saya dan Gus Yusuf sudah saling memahami,” tandas Mbah Ubaid yang disambut tepuk tangan riuh peserta.

Gus Yusuf, panggilan KH M Yusuf Chudlori ikut menjawab pernyataan dalang tersebut. “Kalau saya, yang penting PKB menang dulu di Jawa Tengah,” jawabnya singkat.

Sebelumnya Gus Yusuf mengatakan, dalam usianya yang satu abad, NU sudah sangat berjasa bagi nusa dan bangsa. Setelah berdirinya PKB yang memang dilahirkan NU, jasa NU kepada negara ini tak terhingga.

“PKB dan NU akan lebih banyak bermanfaat jika mampu memenangkan kontestasi Pemilu 2024 nanti,” tegasnya.

Menurut dia, PKB adalah anak kandungnya NU yang akan menjaga Ahlusunnah wal jamaah dan kelestarian NU.

Dia mencontohkan, PKB menginisiasi adanya Undang-Undang Pesantren. Ini menjadi bagian menjaga ahlussunnah wal jamaah dan NU.

Tinggalkan Balasan