Tak hanya itu, dampak lain seperti stunting juga mengancam kesehatan anak yang telalu sering menghirup udara berpolusi tinggi. Bahkan, pada dampak jangka panjang, polusi udara dapat menyebabkan penyakit kronis seperti jantung dan penyakit gula.
“Sudah ada penelitian yang menyebutkan polusi udara menyumbang stunting pada anak. Selain itu, dampak jangka panjangnya bisa meningkatkan risiko penyakit jantung dan penyakit gula di masa besarnya nanti,” terangnya.
BACA JUGA: Makanan Sehat Cegah Penyakit Paru-paru Karena Polusi Udara
Oleh karena itu, dr. Darmawan mengimbau agar para orang tua melindungi anak dari paparan udara dengan polusi tinggi. Orang tua perlu melakukan langkah-langkah pencegahan meski tidak bisa 100 persen menghindari polusi udara.
“Tinggallah di dalam rumah, lakukan aktivitas di lingkungan masing-masing dan tidak berpergian, gunakan masker untuk mengurangi polutan yang terhirup, makan makanan yang sehat, gunakan air purifier, dan minum banyak air putih,” pungkasnya. (*)
Editor: Mu’ammar Rahma Qadafi