SEMARANG, beritajateng.tv – Memasuki musim hujan tidak heran apabila kasus DBD kini mulai bermunculan. Kasus ini merupakan salah satu penyakit berbahaya yang dapat menyebabkan fatal.
Namun meski demikian ada beberapa cara yang dapat kita lakukan untuk mencegah tertularnya virus tersebut. Salah satunya yaitu mengenali beberapa tempat yang sering menjadi sarang nyamuk khususnya nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus.
Daftar Tempat Bersarangnya Nyamuk DBD
Depo air
Depo air, seperti bak terbuka atau tangki air yang tidak tertutup rapat, menjadi lokasi favorit nyamuk DBD untuk berkembang biak. Air yang tergenang dan jarang bergerak menyediakan lingkungan yang aman bagi nyamuk untuk bertelur.
BACA JUGA: Ramai Soal Virus ‘Cacar Monyet’ Mpox di Indonesia, Berikut Ini Gejalanya
Selokan dan got
Selokan dan got yang tersumbat sampah berpotensi menjadi sarang nyamuk DBD. Genangan air yang terbentuk akibat penyumbatan menciptakan lingkungan yang cocok untuk nyamuk bertelur dan berkembang biak.
Tempat sampah
Tempat sampah yang tidak tertutup rapat dapat menampung air hujan atau air sisa dari sampah organik, menciptakan lingkungan yang cocok bagi nyamuk untuk berkembang biak.