Ia berharap generasi baru dapat terinspirasi oleh Pramoedya Ananta Toer dan melanjutkan warisan budaya yang telah ia tinggalkan.
Tak hanya karya Pramoedya, seniman lokal juga pamerkan karya di BCS
Sementara itu, Bupati Blora, Arief Rohman, menjelaskan, BCS merupakan tempat berekspresi budaya, sastra, seni, dan lain sebagainya.
”Ini gedung lama sebetulnya, tempat berekspresi temen-temen untuk berbagai kegiatan,” ucap Arief.
Tak hanya sketsa, pameran ini juga menghadirkan berbagai karya patung hasil kreasi para seniman Blora.
BACA JUGA: Kenang Satu Abad Pramoedya Ananta Toer, Anak Muda Semarang Hias 100 Topeng dari Koran Bekas
“Para seniman menghadirkan berbagai jenis patung dengan material beragam, mulai dari kayu, batu, hingga logam aluminium foil,” ungkap Punky, salah satu seniman sekaligus panitia acara pameran.
“Keberagaman medium ini mencerminkan eksplorasi kreatif dalam menggambarkan sosok Pram dari berbagai perspektif,” lanjutnya.
Selain pameran seni, dalam acara ini juga berlangsung bazar buku, stan makanan khas Blora, hingga batik-batik Blora. Dalam kesempatan tersebut Menteri Fadli Zon pun berkesempatan mempraktikkan batik ciprat khas Blora. (*)
Editor: Mu’ammar R. Qadafi