SEMARANG, beritajateng.tv – Warganet tengah ramai membahas mantan Ketua KPU Hasyim Asy’ari setelah Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) memberhentikannya terkait tindakan asusila pada Rabu, 3 Juli 2024.
Siapa sangka, Hasyim sempat tinggal lama di Kota Semarang. Tepatnya, saat ia bertugas sebagai dosen di Fakultas Hukum Universitas Diponegoro (Undip) Semarang.
Terletak di Perumahan Plamongan Hijau, Jalan Plamongan Abadi Nomor 150, RT 01, RW 09, rumah Hasyim tampak sederhana. Bahkan, sebagaimana lazimnya rumah lainnya.
Dadang, Ketua RT 01 perumahan setempat, menjelaskan, Hasyim masih sesekali pulang ke rumahnya tersebut. Terakhir kali ia berkomunikasi dengan Hasyim ialah saat Pemilu bulan Februari kemarin. Saat itu, Hasyim mengurus pencoblosan di Kota Semarang sesuai dengan alamat di KTP-nya.
“Kalau pas Idul Adha enggak tahu ya pulang atau tidak. Pak Hasyim kan sempat sholat bersama Pak Jokowi di Simpang Lima,” paparnya saat beritajateng.tv hubungi melalui sambungan telepon, Kamis, 4 Juli 2024.
Terkait penampilan rumah Hasyim yang tampak sederhana, Dadang menampik hal tersebut. Sebab, menurut Dadang, bagian belakang rumah Hasyim sebenarnya terbilang mewah.
Ia menjelaskan, bagian yang terlihat sederhana hanyalah sisi depan. Sementara bagian dalam terbilang mewah. Pasalnya, Hasyim membeli lima rumah di sekelilingnya sekaligus lalu menyatukannya.