SEMARANG, beritajateng.tv –Litbang Kompas baru saja merilis hasil survei terkait Pilgub Jawa Tengah 2024 yang menyoroti persaingan elektabilitas antara pasangan Andika-Hendi dan Luthfi-Yasin.
Peneliti Litbang Kompas, Vincentius Gitiyarko, menyebutkan bahwa ada pola menarik dari hasil survei tersebut. Yakni, Andika-Hendi dan Luthfi-Yasin saling mengungguli di ceruk pasar segmen pemilih yang berbeda.
Pada bagian background calon gubernur, 54,7% masyarakat cenderung memilih yang berlatar belakang TNI. Sementara yang memilih dari latar belakang Polri hanya 19,2%.
BACA JUGA: Survei Litbang Kompas Oktober 2024, Andika-Hendi Ungguli Luthfi-Yasin: Lebih Disukai Gen Z
“Masyarakat Jawa Tengah cenderung memberikan dukungannya kepada sosok yang berlatar belakang TNI daripada Polri atau polisi. Ini kita bisa baca sebagai mungkin potensi untuk mendapatkan lebih banyak suara,” papar Vincentius.
Vincentius menilai bahwa hal itu bersesuaian dengan survei periodik kedua lembaga tersebut yang hasilnya cenderung TNI di atas Polri .
“Kalau kita bicara survei periodik, masyarakat punya persepsi yang cenderung citra TNI itu lebih tinggi daripada citra kepolisian,” tuturnya.
Survei Litbang Kompas Pilgub Jawa Tengah 2024: Andika-Hendi di atas Luthfi-Yasin
Dalam survei pada 15-20 Oktober 2024, pasangan nomor urut 1, Andika-Hendi, unggul dengan elektabilitas 28,8%, atau lebih tinggi 0,7% dari Luthfi-Yasin yang meraih 28,1%.