SEMARANG, beritajayeng.tv- Setiap tanggal 11 Oktober, dunia memperingati Hari Anak Perempuan Internasional atau International Day of the Girl Child.
Masyarakat global memperingati hari ini untuk menyoroti hak, potensi, dan tantangan anak perempuan, dan menjadikannya momen penting dalam mendorong kesadaran dunia.
Majelis Umum PBB menetapkan Hari Anak Perempuan Internasional pada tahun 2011, dan masyarakat dunia mulai merayakannya sejak 2012.
Gagasan ini berasal dari kampanye global Because I Am a Girl oleh Plan International yang memperjuangkan kesetaraan anak perempuan.
BACA JUGA: Habib Umar Siap Menyapa Indonesia: Rihlah Dakwah 2025 Dimulai Oktober
Peringatan ini bertujuan memastikan hak anak perempuan dalam pendidikan, kesehatan, serta perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi.
Momentum ini mendorong dunia untuk mewujudkan masa depan yang setara dengan memberdayakan anak perempuan.
Komunitas Global Mengusung Tema 2025 untuk Mengatasi Masalah Anak Perempuan
Tahun ini, Hari Anak Perempuan Internasional mengangkat semangat agar anak perempuan lebih berani menyuarakan haknya di tengah perubahan global yang cepat. Isu kesenjangan digital menjadi perhatian utama dunia.
Masih banyak anak perempuan yang belum memiliki akses memadai terhadap internet, teknologi, dan pendidikan digital.