Kadinkes Kota Semarang M Abdul Hakam juga tampak fasih menirukan gerakan. Hal ini lantaran gerakan memang rutin.
Tak hanya di kantor Dinkes, pihaknya juga menyampaikan kepada 37 puskesmas agar melakukan hal serupa untuk rileksasi.
Ia juga menyarankan semua organisasi perangkat daerah (OPD) melakukan kegiatan peregangan di sela-sela kesibukan bekerja untuk kesehatan masing-masing.
Sementara ini, pegawai di bawah naungan Dinkes yang memang telah di wajibkan peregangan. Bahkan sudah menjadi hal wajib untuk keluar ruangan.
“Kami menyampaikan ke Pak Sekda, harapannya semua OPD melakukan peregangan. Ini dari sisi kesehatan cukup bagus,” katanya.
Sementara itu, Ira Sulistyawati salah satu pegawai Dinkes Kota Semarang mengaku senang dengan program ini.
Selain untuk kesehatan, peregangan juga bisa mengusir rasa jenuh dengan gerakan penuh semangat saat peregangan.
“Senang ada peregangan. Jadi tidak bosan karena banyak aktifitas saya dengan cara terus duduk. (*)
Editor: Elly Amaliyah