SALATIGA, beritajateng.tv – Jajaran Polsek Sidorejo, Kota Salatiga, berhasil mengamankan 16 siswa SMP yang diduga hendak melakukan tawuran, pada Selasa 27 Mei 2025 sore.
Adapun sebelum petugas patroli Polsek Sidorejo mengamankan pelajar yang berasal dari sebuah SMP di Kota Salatiga dan Kabupaten Semarang tersebut, mereka mendapatkan laporan dari masyarakat.
Kapolsek Sidorejo, AKP Sugiyarta membenarkan tindakan kepolisian yang jajaran Polsek Sidorejo berikan kepada belasan pelajar ini.
“Mereka diamankan untuk diberikan pembinaan bersama dengan pihak sekolah masing-masing,” ungkapnya, melalui sambungan telepon, Rabu 28 Mei 2025.
Kapolsek juga menjelaskan, pengamanan 16 pelajar SMP ini bermula dari informasi yang masyarakat berikan kepada petugas patroli Polsek Sidorejo.
BACA JUGA: Sidang Penembakan Siswa SMK di Semarang: Kuasa Hukum Minta Hadirkan Saksi Tawuran
Sejumlah warga yang mengetahui dua kelompok pelajar tersebut berkumpul di lokasi Bong Cino (pemakaman China) sejak siang hari mengaku resah.
Setelah mereka mengawasi gerak-geriknya, ternyata para pelajar tersebut akan melakukan aksi tawuran. Kemudian warga melapor ke petugas Polsek Sidorejo.
“Atas laporan ini, petugas patroli Polsek Sidorejo segera menindaklanjuti dan mendatangi lokasi yang warga sebutkan,” ungkap Sugiyarta.
Berdasarkan interogasi yang petugas patroli Polsek Sidorejo lakukan, terungkap para pelajar dari dua sekolah yang berbeda tersebut akan melakukan aksi tawuran.
Sebelumnya, masing-masing pelajar sudah terlibat saling tantang di media sosial.
Sebelum aksi tawuran tersebut pecah, para pelajar ini terlebih dahulu petugas amankan di Mapolsek Sidorejo untuk selanjutnya menjalani pembinaan.
“Terhadap para pelajar SMP ini kemudian dilakukan pendataan dan pembinaan, dengan menghadirkan orang tua dan pihak sekolah masing-masing,” tegasnya.