“Kita orang Indonesia banyak sekali mengonsumsi minyak goreng, jadi kita olah minyak jelantah itu menjadi lilin aromaterapi yang bernilai ekonomis,” katanya.
Cara bikin lilin aromaterapi dari minyak jelantah
Uyi memaparkan, proses pengolahan minyak jelantah menjadi lilin aromaterapi cukup mudah dan sederhana. Yang pertama, rendam bahan dasar minyak jelantah dengan arang selama semalam penuh.
Kemudian, masak minyak jelantah tersebut bersama stearin (bahan lilin) selama beberapa waktu. Saat proses memasak itu, bisa menambahkan aroma essential oil sesuai selera, mulai dari green tea, lavender, hingga vanila.
“Selain itu juga bisa kasih pewarna sesuai keinginan. Misal aroma green tea kita kasih warna hijau, atau juga bisa warna dasar dari minyak jelantahnya itu sendiri,” ucapnya
BACA JUGA: Tersembunyi di Dalam Gang, Kedai Chawan Jadi Hidden Gem Kuliner Rumahan Surakarta
Terakhir, mencetak larutan campuran itu menggunakan gelas atau cetakan sesuai keinginan. Menurut Uyi, 550 ml minyak jelantah bisa menjadi 10 hingga 15 lilin aroma terapi beragam ukuran.
Untuk penggunaannya, lilin aroma terapi dapat kita bakar di tengah ruangan untuk menambah nuansa harum semerbak. Lilin aromaterapi dari minyak jelantah sendiri dapat bertahan hingga enam jam.
“Pernah jual waktu pameran juga, satu lilinnya banderol Rp10 ribu, lumayan untuk ibu-ibu rumah tangga,” tandasnya. (*)
Editor: Mu’ammar R. Qadafi