SEMARANG, beritajateng.tv – Sejarah tukang potong rambut di Indonesia tak terpisahkan dari Kota Garut ataupun Madura. Sadar atau tidak, mayoritas tukang potong rambut di Indonesia berasal dari dua wilayah tersebut.
Begitu pula di Kota Semarang. Tempat potong rambut dengan embel-embel “Madura” dapat dengan mudah kita jumpai. Baik di tengah kota maupun di pinggiran kota.
Salah satunya ialah Potong Rambut Lukman Radja Madura di Jalan Wonodri Sendang Raya, Wonodri, Kecamatan Semarang Selatan, Kota Semarang.
Karyawan Potong Rambut Lukman Radja Madura, Shohibullah menuturkan, warga Madura memang gemar berwirausaha. Salah satunya dengan menjadi seorang tukang potong rambut.
“Aslinya di Madura juga banyak tempat potong rambut, jadi karena terlalu banyak pesaing, makanya pada merantau,” ungkap Shohibullah kepada beritajateng.tv, Rabu, 31 Juli 2024.
BACA JUGA: Menguak Eksistensi Potong Rambut Madura di Semarang, Tetap Bertahan di Tengah Gempuran Barbershop
Shohib sapaan akrabnya, menyebut, tukang potong rambut Madura tak hanya tersebar di Semarang. Namun juga di Jawa Timur hingga Papua.
Ia menduga, sulitnya peluang pekerjaan di kampung halaman membuat warga Madura banyak yang mengadu nasib merantau ke berbagai penjuru negeri. Termasuk dirinya yang berasal dari Bangkalan.
“Nggak cuma khusus dari Bangkalan sih, rata-rata semua ada. Mulai dari Bangkalan, Pamekasan, Sampang, rata,” kata Shohib.
Kios potong rambut Madura merupakan usaha keluarga
Shohib sendiri bekerja di tempat Lukman yang merupakan sepupunya. Uniknya, layaknya warung kelontong, potong rambut Madura juga mengandalkan jaringan antar keluarga.
Selain Lukman, adik Lukman juga memiliki potong rambut di daerah Semarang.