” Warga sudah beraktifitas seperti biasa namun kekawatiran warga masih tinggi akan datangnya kembali air pasang yang datangnya tidak bisa diprediksi,” ucap Zamroni.
Orang nomor satu di desa Sriwulan berharap agar tanggul sungai menyong dibuatkan sheet pile atau teknologi mutakhir apapun yang tujuannya untuk memperkokoh tanggul sungai yang berdampak pada kenyamanan warga masyarakat.
” Tanggul sungai menyong harus dibangun dengan kuat agar tidak jebol kembali dan masyarakat tidak was was,” tegas Zamroni.
Mengingat bulan Juli 2022 mendatang diperkirakan masih akan terjadi air pasang yang lebih tinggi dari bulan Mei kemarin, dirinya berharap agar BBWS segera melakukan perbaikan tanggul yang jebol agar kejadian jebolnya tanggul sungai menyong tidak terulang kembali, pungkasnya. (BW/El)