Semarang, 9/4 (BeritaJateng.tv) – Dinas Penataan Ruang (Distaru) Kota Semarang angkat bicara dengan mengklarifikasi terkait adanya logo SHIELD yang dinilai mirip dengan logo film produksi Marvel Studio yang sempat jadi viral karena banyak mendapat komentar dari sejumlah warganet. Distaru meminta maaf kepada masyarakat atas pemakaian logo tersebut.
Seperti diketahui, baru-baru ini warganet berkomentar mempertanyakan izin penggunaan logo SHIELD kepanjangan dari Spatial Holistic Integrated Environment and Land Division atau Divisi Lingkungan dan Pertanahan yang Terintegrasi Ruang secara Menyeluruh oleh Pemkot Semarang ternyata mirip dengan logo film fiksi tersebut dengan nama yang sama S.H.I.E.L.D.
Plt Kepala Dinas Penataan Ruang (Distaru) Kota Semarang, Muhammad Irwansyah mengatakan saat peluncuran SHIELD pihaknya tidak fokus dengan logonya namun malah sempat viral. Padahal logo tersebut bukan logo lembaga atau dinas.
“Kami tidak bermaksud apa-apa dengan logo itu, ini bisa menjadi pembelajaran penting bagi kami ke depannya. Dan meminta maaf yang sebesar-besarnya atas masukan terkait penggunaan logo itu dari warganet dan masyarakat,” jelasnya.
Dia berharap, terkait masalah logo tidak sampai berlarut-larut.
“Masalah logo sudah selesai sampai disini, sudahlah nanti akan kita ganti. Yuk, sekarang kita bicarakan apakah studio ini, biar kita tidak berlarut-larut dengan masalah logo ini, kan logonya yang notabenenya bukan logo lembaga atau dinas,” katanya.
