Dari Lapangan Bola ke Obrolan Panjang
Shella kemudian menyadari bahwa Albi adalah orang yang pernah ia lihat di lapangan bola. Kesalahpahaman ringan itu justru membuat obrolan mereka semakin cair.
Sejak saat itu, komunikasi mereka berlanjut. Tidak butuh waktu lama hingga hubungan keduanya semakin dekat.
Hanya dalam waktu satu bulan, Albi memberanikan diri menyatakan cinta.“Langsung aku tembak dia. Dia kaget, serius nih katanya,” ujar Albi.
Shella menerima, meski awalnya belum memiliki perasaan yang sedalam Albi. Namun seiring waktu, usaha dan ketulusan Albi membuat Shella membuka hati.
Menurut Albi, dukungan dari keluarga Shella terutama ibunya membuat hubungan mereka semakin kuat.
Apa yang Membuat Albi Jatuh Cinta?
Meski awalnya tertarik karena fisik, Albi mengaku bahwa pada akhirnya ia jatuh cinta karena karakter Shella.
“Nyaman, cocok, sefrekuensi. Ngobrol enak, bercanda enak, semuanya masuk,” tuturnya.
Namun ada satu hal yang membuat Shella berbeda dari perempuan lain yang pernah ia temui: “Kayaknya kebaikan dia deh. Bukan cuma sama aku, tapi sama orang lain dan keluarga aku juga.”
BACA JUGA: Film Penuh Emosi, Begini Review Film Bioskop Sampai Titik Terakhirmu
Sifat Shella yang tulus dan penuh kebaikan membuat Albi semakin yakin menjalin hubungan serius hingga akhirnya memutuskan menikah dan berjuang bersama melawan kanker yang diderita Shella. (*)
Editor: Farah Nazila
