SEMARANG, beritajateng.tv – Polisi mengamankan empat orang tersangka aksi premanisme berkedok ormas GRIB JAYA yang merusak aset PT KAI di Semarang.
Satgas anti premanisme Operasi Aman Candi 2025 Polda Jawa Tengah berhasil membekuk empat pelaku perusakan.
Mereka melakukan perusakan dan pemcirian terhadap properti milik PT KAI di kawasan Gergaji Kota Semarang.
Dirreskrimum Polda Jateng Kombes Pol Dwi Subagio selaku Kaopsda Aman Candi 2025 memberikan keterangan pada Rabu, 21 Mei 2025.
BACA JUGA: Dua Daerah di Jawa Tengah Digeledah Terkait Kasus Korupsi DJKA Kemenhub, KPK Sita Aset Senilai Rp27 M
Peristiwa ini bermula saat PT. Kereta Api (persero) Daops IV Semarang pada bulan Juli 2024 menutup aset-aset tanah kosong mereka dengan pagar seng untuk mencegah penguasaan lahan secara ilegal. Namun pada Minggu 29 Desember 2024, sekelompok anggota ormas Grib Jayamerusak pagar tersebut dan membawa kabur material logam tanpa izin.
Aksi tersebut terekam oleh CCTV di sekitar lokasi dan menjadi bukti tindak kriminal para pelaku. Petugas dari PT KAI kemudian melaporkan peristiwa ini ke Mapolda Jateng pada tanggal 3 Januari 2025.
“Dari hasil penyelidikan, petugas kemudian berhasil mengidentifikasi para pelaku yang merupakan anggota ormas Grib Jaya. Selanjutnya kami lakukan penangkapan kepada para pelaku,” ungkap Kombes Pol Dwi Subagio.
Pelaku Perusakan Aset KAI
Keempat orang tersebut berinisial KA alias Anton (41), DW alias Tebo (45), JYO alias Ambon (42) , dan HY (40). Keempatnya berstatus sebagai anggota ormas GRIB JAYA.
“Modus para pelaku adalah bersama-sama merusak pagar seng dan galvalum yang menutup bangunan kosong dan mengambil tanpa hak,” jelasnya.