“Menurut saya, tidak ada pengaruh sama sekali terhadap performa. Tetap sama. Kompetisi di tengah bulan puasa ini malah menambah semangat,” tambahnya.
Adaptasi khusus saat PSIS bertanding selama Ramadan
Pemain kelahiran Surabaya itu menjelaskan bahwa adaptasi khusus selama Ramadan adalah mengatur pola makan, terutama saat menghadapi hari pertandingan.
Pasalnya, pemain tidak boleh menerima asupan makanan berat beberapa jam sebelum bertanding karena hal tersebut dapat memengaruhi performa di lapangan.
“Kami harus menyesuaikan pola makan dengan jadwal pertandingan. Saat sebelum bertanding, dua jam sebelumnya kami sudah harus mengonsumsi makanan,” jelas Evan.
BACA JUGA: Laga Derby Jateng, PSIS Kalah 2-0 Atas Persis, Agius: Kami Tak Punya Striker Murni
“Karena waktu makan ini bisa mempengaruhi pemain di lapangan, saya mengatur waktunya di jam-jam tertentu sebelum pertandingan. Selebihnya, jam-jam latihan tetap seperti biasa,” pungkasnya.
Evan, yang PSIS Semarang rekrut pada bursa transfer paruh musim BRI Liga 1 2023/2024, tengah berjuang untuk kembali menemukan performa terbaiknya setelah menghadapi tantangan pada putaran pertama bersama Arema FC.
Dari enam penampilannya bersama Mahesa Jenar, ia baru bermain tiga kali sebagai starter. Namun, ia telah menyumbangkan satu gol saat timnya menang 2-1 atas Persik Kediri pada pekan ke-27. (*)