Scroll Untuk Baca Artikel
HeadlineJatengNews UpdatePeristiwa

Sampah Menumpuk di Pedestrian Bandengan Kendal, Program KOTAKU Dinilai Belum Efektif

×

Sampah Menumpuk di Pedestrian Bandengan Kendal, Program KOTAKU Dinilai Belum Efektif

Sebarkan artikel ini
Sampah berserakan masih terlihat di sepanjang Pedestrian Bandengan Kendal, Rabu (1/2/2023). (Steve Arie - BeritaJateng.tv)

KENDAL, 1/2 (BeritaJateng.tv) – Program Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU) di Kendal yang bertujuan untuk mengurangi tingkat kekumuhan, ternyata tidak sejalan dengan perilaku masyarakat di wilayah tersebut.

Seperti yang terjadi di wilayah Kelurahan Bandengan, Kecamatan Kendal, terpantau, di samping jalur pedestrian yang telah dibangun cantik dilengkapi kursi dan lampu jalan terlihat banyak sampah menumpuk yang diduga sengaja dibuang oleh warga.

Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten

Padahal, wilayah Kelurahan Bandengan telah ditetapkan dalam progam KOTAKU oleh Pemerintah Pusat, namun masih terkesan kumuh dan kotor.

Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kendal M Noor Fauzi mengatakan, pihaknya terus berusaha mengurangi tingkat kekumuhan KOTAKU yang telah dibangun tahun 2023.

Terkait masalah sampah, ia menyebut, pihaknya akan bekerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kendal.

“Dari DLH juga sudah membangun TPS3R (Tempat Pembuangan Sampah dengan Metode Reduce, Reuse, Recycle) di Bandengan dan Karangsari. Harapannya setelah TPS3R itu difungsikan masyarakat bisa mengelola sampahnya,” terang Fauzi saat ditemui awak media, Rabu (1/2).

Ditambahkan, pihaknya juga terus memberikan edukasi dan sosialisasi kepada warga, supaya tidak membuang sampah di sembarang tempat.

Tinggalkan Balasan