Scroll Untuk Baca Artikel
Pendidikan

Serunya Melukis Shodou, Seni Kaligrafi Tradisional Asal Jepang

×

Serunya Melukis Shodou, Seni Kaligrafi Tradisional Asal Jepang

Sebarkan artikel ini
lomba kaligrafi jepang
Peserta fokus konsentrasi saat mengikuti lomba shodou dalam Hikari Champions 2024, beberapa waktu yang lalu. (Fadia Haris Nur Salsabila/beritajateng.tv)

SEMARANG, beritajateng.tv – Negara Jepang memang menyimpan berbagai budaya yang unik dan menarik. Mulai dari budaya tradisional hingga budaya modern yang sama-sama mendunia.

Seperti yang terlihat saat sejumlah peserta antusias mengikuti lomba shodou atau seni kaligrafi Jepang dalam acara Hikari Champions 2024.

Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten

Dengan telaten, mereka menggoreskan tinta hitam ke atas kanvas putih. Menulis satu persatu aksara kana atau bentuk sederhana dari aksara kanji.

Bertempat di Gedung G lantai 3 Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang, lomba tersebut mengusung tema ‘Yume to Monogatari’ dan merupakan bagian dari Dinus Festival (Dinusfest) 2024.

BACA JUGA: Kembangkan Karakter dan Prestasi, Ribuan Siswa SD di Kota Semarang Ikuti OSN

Ketua Pelaksana Hikari Champions, Aqmarina Izzati menjelaskan, Hikari Champions merupakan lomba yang berasal dari inisiasi Himpunan Mahasiswa Program Sarjana Sastra Jepang Udinus. Selain shodou, mereka juga melombakan 3 kategori lain yaitu supichi, rodoku, dan fanart.

“Ada shodou atau menulis karakter kanji Jepang, supichi yang merupakan pidato dalam bahasa Jepang, rudoku yang merupakan membaca dongeng dalam bahasa Jepang, dan fanart merupakan lomba menggambar yang disesuaikan dengan tema lomba,” jelas Aqmarina kepada beritajateng.tv, beberapa waktu yang lalu.

Tinggalkan Balasan