Scroll Untuk Baca Artikel
EkbisHeadline

Supriyatno Mundur, Irianto Harko Saputro Ditunjuk sebagai Plt Dirut Bank Jateng

×

Supriyatno Mundur, Irianto Harko Saputro Ditunjuk sebagai Plt Dirut Bank Jateng

Sebarkan artikel ini
Plt Dirut Bank Jateng
Dari kiri: eks Dirut Bank Jateng Supriyatno, Sekda Jateng Sumarno, dan Plt Dirut Bank Jateng Irianto Harko Saputro saat konferensi pers di Magelang. (Humas Bank Jateng)

MAGELANG, beritajateng.tv – PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Tengah atau Bank Jateng baru saja melakukan pergantian Direktur Utama. Dirut Bank Jateng Supriyatno mengundurkan diri. Posisinya diganti oleh Plt Dirut Bank Jateng.

Pengunduran diri Supriyatno telah mendapat persetujuan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo sebagai pemegang saham pengendali. Sebagai gantinya, ditunjuk Direktur Bisnis Dana, Jasa dan UMKM Bank Jateng, Irianto Harko Saputro sebagai Plt Dirut Bank Jateng.

Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten

Ganjar memberhentikan dengan hormat Supriyatno terhitung sejak 7 Agustus 2023.

BACA JUGA: Bank Jateng Cabang Sragen Salurkan Dana CSR Rp 1,5 Miliar untuk Penanganan RTLH

Sekda Jateng sekaligus Plt Komisaris Utama Bank Jateng Sumarno mengatakan, penggantian tersebut merupakan tindak lanjut dari keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Bank Jateng tanggal 4 Mei 2023.

“Penggantian merupakan tindak lanjut RUPS. Rapat tersebut memberikan kewenangan kepada Gubernur selaku Pemegang Saham Pengendali,” ungkap Sumarno saat pers conference usai Rapat Koordinasi Bank Jateng di Balkondes Karangrejo, Borobudur, Kabupaten Magelang, Kamis 10 Agustus 2023.

Supriyatno pada awal Mei 2023 telah mengajukan surat pengunduran diri. Selain itu, RUPS 4 Mei 2023 menyetujui untuk melimpahkan kewenangan kepada Pemegang Saham Pengendali atas permohonan pengunduran diri Supriyatno.

Supriyatno yang telah memimpin Bank Jateng sejak 26 April 2014 mengajukan pengunduran diri dengan alasan untuk mempercepat kaderisasi dan estafet kepemimpinan Bank Jateng.

“Saya haturkan terima kasih kepada pemegang saham atas amanah dan kepercayaannya. Terlebih kepada seluruh jajaran Bank Jateng dari level pimpinan hingga staf yang selama 9 tahun lebih telah bersama-sama mengembangkan perusahaan tercinta ini,” ujar Supriyatno.

Aset Bank Jateng melonjak 3 kali lipat

Dalam kurun waktu 9 tahun terakhir, Bank Jateng tercatat banyak mengalami kemajuan. Melansir data keuangan Bank Jateng, aset bank tersebut meningkat hampir 3 kali lipat. Yaitu dari Rp 30,70 triliun pada Desember 2013 menjadi Rp 84,49 triliun pada Desember 2022.

Pertumbuhan aset tersebut seiring dengan meningkatnya laba usaha hingga Rp 2,48 triliun pada Desember 2022. Laba usaha Bank Jateng tersebut menjadi terbesar ke-2 dari 27 BPD se-Indonesia.

Mengemban misi sebagai penunjang pembangunan daerah, Bank Jateng telah melakukan transformasi dengan lebih besar lagi menyalurkan kredit kepada sektor usaha produktif, khususnya pelaku UMKM.

Tinggalkan Balasan