Scroll Untuk Baca Artikel
Gaya Hidup

Gegara Telur, Penjual Kue Kering di Semarang Terpaksa Naikkan Harga Hampers

×

Gegara Telur, Penjual Kue Kering di Semarang Terpaksa Naikkan Harga Hampers

Sebarkan artikel ini
kue kering semarang
Elisa Gultom saat menyiapkan kue kering pesanan pelanggan jelang lebaran, Rabu, 26 Maret 2025. (Fadia Haris Nur Salsabila/beritajateng.tv)

Untuk mensiasatinya, Elisa dan tim akhirnya terpaksa menaikan sedikit harga jual kue kering.

“Harganya dinaikin cuman enggak banyak. Makanya itu kita kepengennya harganya itu sama kayak tahun lalu tapi nggak bisa, terutama di nastar sama kastengel. Dari Rp70 ribu jadi Rp75 ribu,” ujarnya.

Beruntung, pelanggan tetap Chocky Cookies tak banyak protes tentang kenaikan harga ini. Ia menduga, para pembeli sudah maklum dan yang mengutamakan rasa dan kualitas dari kue kering.

BACA JUGA: Jelang 25 Desember, Ini Deretan Toko Kue Semarang dengan Hampers Natal Lezat dan Terjangkau

Menjelang lebaran tahun ini, pesanan kue kering di tempat Elisa telah menunjukkan kenaikan signifikan. Dalam sehari, ia bisa memproduksi puluhan toples kue kering.

Pesanan tersebut umumnya berasal dari sekitar Kota Semarang. Untuk harga, Elisa membandrol kue kering mulai dari Rp35 ribu hingga Rp75 ribu.

“Ramadan dan lebaran ini meningkat 5 kali lipat kalau dibandingkan sama hari biasa. Paling banyak dibeli masih tetap nastar, kastengel, sama choco chip,” tandasnya. (*)

Editor: Farah Nazila

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Respon (1)

Tinggalkan Balasan