SEMARANG, beritajateng.tv – Badan Gizi Nasional (BGN) menegaskan bahwa pemerintah saat ini sedang mencari dan menyusun mekanisme kompensasi bagi korban keracunan yang diduga terkait dengan program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Kepala BGN, Dadan Hindayana, mengungkapkan bahwa pihaknya tidak tinggal diam dan langsung bergerak cepat untuk mencari solusi konkret atas kejadian tersebut.
Menurutnya, pemerintah sangat serius menangani dampak insiden ini dan berkomitmen melindungi masyarakat.
“Kami sedang mencari mekanisme bagaimana kompensasi untuk hal-hal yang seperti ini,” tegas Dadan, seperti beritajateng.tv kutip dari Antara.
BACA JUGA: Program MBG di Blora Hadirkan Mie Ayam, Antusiasme Siswa Melonjak
Dadan menegaskan bahwa sejak awal, pemerintah tidak pernah menginginkan adanya kasus keracunan dalam pelaksanaan program MBG. Oleh karena itu, insiden ini menjadi bahan evaluasi serius guna memperkuat sistem keamanan pangan dalam program nasional tersebut.
“Tidak pernah terpikirkan karena kami tidak menginginkan hal ini terjadi. Kami inginkan nol kejadian,” lanjutnya.