Ia menyebut, apabila menghadapi kekerasan dengan kekerasan, atau menjawab kecurangan dengan tindakan serupa, maka pondasi demokrasi akan runtuh.
BACA JUGA: TPD Jateng Ganjar – Mahfud Gelar Nobar Debat Capres-Cawapres, Ada Hiburan Hingga Doorprize
“Kalau demikian, pondasi demokrasi yang telah kita bangun sejak berakhirnya rezim otoriter Orde Baru (Orba) hingga orde reformasi akan runtuh ke level terendah, menyebabkan negara ini bisa mendapat sebutan sebagai ‘negara gagal’,” tegasnya.
Lebih lanjut, pihaknya bersama sejumlah partai koalisi bertkad untuk melawan pelanggaran demokrasi serta memenangkan Ganjar-Mahfud pada Pilpres 2024.
BACA JUGA: Keberatan MNC Group Siarkan Debat Capres Ketiga, Cak Imin: Ini Menyangkut Independensi
“Kami dari PPP, bersama PDIP, Hanura, dan Perindo, bertekad untuk meraih kemenangan Ganjar-Mahfud serta secara bersamaan melawan segala bentuk pelanggaran terhadap nilai-nilai demokrasi yang luhur,” tandasnya. (*)