Scroll Untuk Baca Artikel
HeadlineJatengNews Update

Wujud Konsep Bergerak Bersama, Ita Resmikan Taman Ngaliyan

×

Wujud Konsep Bergerak Bersama, Ita Resmikan Taman Ngaliyan

Sebarkan artikel ini
Peresmian Taman Ngaliyan Semarang

Di kawasan Ngaliyan-Mijen sendiri masih banyak tempat yang bisa dioptimalkan menjadi ruang terbuka hijau. Salah satunya didepan kantor Kecamatan Ngaliyan. Bahkan Ita menyebut saat ini kawasan Ngaliyan sudah seperti Kota Satelit atau kota mandiri yang bisa terus dikembangkan pembangunannya dengan menggandeng CSR yang ada.

“Saya sampaikan ke PT Karya Deka Lestari mungkin setelah Taman Ngaliyan bisa juga membangun ruang terbuka hijau di wilayah Ngaliyan – Mijen yang belum optimal misalnya didepan kantor Kecamatan Ngaliyan agar bisa  bermanfaat untuk masyarakat sekitar,” tuturnya.

Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten

Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kota Semarang, Ali mengatakan peningkatan Taman Ngaliyan ini menelan anggaran dari CSR sebesar Rp 564 juta. Peningkatan taman yang dilakukan adalah penambahan tanaman, pemindahan tiang dari taman yang lama dan merapikan tiang-tiang.

“Konsepnya ini berubah jadi taman minimalis modern. Jadi ini memang peningkatan taman yang ada sebelumnya. Patung relief perjuangan juga dilakukan perbaikan agar lebih terlihat,” kata Ali.

Ali mengatakan saat ini pihaknya memang membutuhkan anggaran dari CSR perusahaan untuk melakukan pembangunan dan pemeliharaan. Pasalnya APBD Pemkot sendiri masih banyak terkena refocusing penanganan pandemi Covid-19.

“Kita masih menbutuhkan anggaran untuk taman di Kota Semarang bahkan pemeliharaan itu kita masih kewalahan untuk anggarannya apalagi masih pandemi,” tandasnya. (Ak/El)

Tinggalkan Balasan