Scroll Untuk Baca Artikel
JatengPendidikan

Pertama Kalinya Dalam Sejarah, UIN Walisongo Semarang Kukuhkan Sepasang Suami Istri Jadi Guru Besar

×

Pertama Kalinya Dalam Sejarah, UIN Walisongo Semarang Kukuhkan Sepasang Suami Istri Jadi Guru Besar

Sebarkan artikel ini
suami istri UIN walisongo
Sepasang suami istri kompak menjadi Guru Besar UIN Walisongo (Dokumentasi UIN Walisongo)

Prof. Eliz menyebut, pencapaian Guru Besar yang mereka raih hari ini bukan hanya merupakan capaian pribadi, melainkan juga capaian keluarga. Dalam prosesnya membutuhkan dukungan dari keluarga, baik dari suami dan anak-anak.

“Alhamdulillah hari ini dikukuhkan bersama, jadi ini merupakan nikmat yang memang luar biasa besar bagi kami berdua. Alhamdulillah ya, mah,” tambah Prof. Sholihan.

Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten

15 Guru Besar diharapkan dapat menguatkan Mutu Akademik UIN Walisongo Semarang

Di sisi lain, Prof. Nizar berharap, dengan pengukuhan 15 Guru Besar UIN Walisongo dapat memberikan dampak besar dan peningkatan kualitas universitas negeri tersebut agar memiliki daya saing nasional dan internasional.

Menurutnya, Guru Besar merupakan pilar utama perjalanan akademis. Keberhasilan Guru Besar Prof Nizar harapkan dapat menjadi inspirasi dalam mengembangkan ilmu pengetahuan di masa depan.

BACA JUGA: Edukasi Mahasiswa Soal Public Relations, KPI UIN Walisongo Gelar Kuliah Tamu Praktisi Bidang Komunikasi

“Setiap lahirnya Profesor, tutur kata Profesor adalah ilmu yang mengandung Teori. Tindak tanduknya adalah suri tauladan bagi kita semua. Peran Guru Besar dalam Perguruan Tinggi sangat penting, tidak hanya mengajar tapi juga komitmen dan tekad dalam akademik, riset dan pengabdian masyarakat,” pungkasnya.(*)

Editor: Farah Nazila

Tinggalkan Balasan