Prof. Eliz menyebut, pencapaian Guru Besar yang mereka raih hari ini bukan hanya merupakan capaian pribadi, melainkan juga capaian keluarga. Dalam prosesnya membutuhkan dukungan dari keluarga, baik dari suami dan anak-anak.
“Alhamdulillah hari ini dikukuhkan bersama, jadi ini merupakan nikmat yang memang luar biasa besar bagi kami berdua. Alhamdulillah ya, mah,” tambah Prof. Sholihan.
15 Guru Besar diharapkan dapat menguatkan Mutu Akademik UIN Walisongo Semarang
Di sisi lain, Prof. Nizar berharap, dengan pengukuhan 15 Guru Besar UIN Walisongo dapat memberikan dampak besar dan peningkatan kualitas universitas negeri tersebut agar memiliki daya saing nasional dan internasional.
Menurutnya, Guru Besar merupakan pilar utama perjalanan akademis. Keberhasilan Guru Besar Prof Nizar harapkan dapat menjadi inspirasi dalam mengembangkan ilmu pengetahuan di masa depan.
“Setiap lahirnya Profesor, tutur kata Profesor adalah ilmu yang mengandung Teori. Tindak tanduknya adalah suri tauladan bagi kita semua. Peran Guru Besar dalam Perguruan Tinggi sangat penting, tidak hanya mengajar tapi juga komitmen dan tekad dalam akademik, riset dan pengabdian masyarakat,” pungkasnya.(*)
Editor: Farah Nazila