SEMARANG, beritajateng.tv – Beredar di media sosial sejumlah relawan Semarang mengelupas aspal yang terkesan asal-asalan pengerjaannya saat menambal sejumlah jalan berlubang di Jalan Suratmo, Semarang Barat.
Unggahan video dari akun @dinaskegelapankotaSemarang itu bahkan viral dan menjadi perhatian publik.
Dalam unggahan, tampak pemilik video mengomentari proyek pengaspalan yang terkesan asal jadi. “Aspal kok di kletek koyok mendoan (aspal kok di Kelupas seperti mendoan),” tutur pemilik video.
“Ini bukan aspal tapi selimut jalan,” ungkapnya lagi.
Menanggapi hal tersebut, sejumlah relawan yang tergabung dalam Relawan Gabungan Semarang kemudian menghimpun dana dan melakukan aksi sosial.
BACA JUGA: Masih Ada Jalan Berlubang, DPU Pastikan Jalanan Semarang Mulus Sebelum Lebaran
Aksi sosial para relawan Gabungan Semarang dengan cara menambal jalan berlubang di ruas Jalan Suratmo, Semarang Barat menggunakan cor semen.
Koordinator aksi, Peyok dari Info Taruna Semarang mengungkapkan sejumlah relawan sengaja melakukan aksi mengelupas aspal sebagai bentuk protes.
Pihaknya mengaku akan mengganti aspal yang terkesan asal-asalan itu dengan pengecoran semen.
Kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian terhadap meningkatnya kecelakaan lalu lintas di kawasan tersebut dalam sepekan terakhir.
Aksi pengecoran darurat berlangsung pada Jumat malam, 3 Oktober 2025, di dua titik rawan. Yakni di depan Futsal Arena Jalan Suratmo Raya serta di persimpangan Jalan Suratmo hingga Abdul Rahman Saleh dekat Bank BNI.