” Saya keluar Tol Kaligawe jam 16.00 dan sudah macet. Ini baru sampai depan Polsek Sayung pukul 17.15 wib. Macetnya parah,” terangnya.
Menurutnya, seharusnya perjalanan dari Tegal menuju Kediri. Bisa ia tempuh dengan perjalanan normal sekitar 10 jam. Akibat kejadian air pasang di Pantura Demak perjalannya bisa molor hingga 13 jam lebih.
Banjir Rob Jalur Pantura Sebabkan Ketersendatan Lalin
“Saya rugi waktu dan BBM ini akibat macet akibat rob dipantura Demak,” tegas Jamirin.
Sopir truk pengangkut barang pecah belah ini berharap agar pemerintah segera melakukan tindakan. Agar jalur Pantura yang merupakan urat nadi ekonomi tidak tergenang banjir rob. Mengingat rob yang menggenangi jalur Pantura kerap terjadi.
” Sebenarnya saya bosan lewat Pantura karena sering macet. Kalau tidak perbaikan jalan ya banjir rob. Mau gimana lagi ya terpaksa lewat sini karena lebih dekat,” pungkasnya.
Hingga pukul 20.00 wib. Ketersendatan arus lalu lintas di jalan Pantura Semarang Demak dan sebaliknya masih terjadi.
Meski demikian tidak terlalu panjang jika di bandingkan pada pukul 17.00 sore tadi. Di mana ketinggian air rob menurut data dari BMKG stasiun meteorologi maritim Tanjung emas Semarang. Pada Senin (15/5/2023) ketinggiannya mencapai 1.1 diatas permukaan air laut tepat Pukul 17.00. (*)
Editor: Elly Amaliyah