Scroll Untuk Baca Artikel
Jateng

Genjot Sport Tourism di Jateng, Pj Gubernur Jateng Launching Specta 2024

×

Genjot Sport Tourism di Jateng, Pj Gubernur Jateng Launching Specta 2024

Sebarkan artikel ini
Jawa Tengah Sport Tourism Event
Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana meluncurkan Jawa Tengah Sport Tourism Event (Specta) tahun 2024.

SEMARANG, beritajateng.tv – Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana meluncurkan Jawa Tengah Sport Tourism Event (Specta) tahun 2024. Event ini terdiri atas kompetisi beberapa cabang olahraga baik tingkat nasional maupun internasional.

“Hari ini kita me-launching Jawa Tengah Sport Tourism 2024. Kita harapkan mengolahragakan masyarakat dan memasyarakatkan olahraga. Kita pun untuk mengangkat pertumbuhan ekonomi dan pariwisata,” kata Nama Sudjana usai peluncuran Sepcta 2024 di Mall Tentrem, Kota Semarang, Minggu, 21 April 2024 malam.

Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten

Specta 2024 ini berisi kompetisi dari 14 cabang olahraga. Antara lain, kompetisi bola voli, e-sport, off road, tenis lapangan, tenis meja, half marathon, muaythai triatlon, yoga, zumba, MTB, sepakbola, gerak jalan, Borobudur Maraton, dan Gantole.

BACA JUGA: Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana Berangkatkan 1.088 Warga Mudik Gratis Naik Kereta Api

“Dari 14 ini, ada dua cabang olahraga yang sudah dipertandingkan. Pertama, bola boli yang kami laksanakan bulan Januari lalu. Event itu sifatnya juga nasional. Kedua, National e-sport competition yang dilaksanakan di Mall Tentrem Semarang ini,” katanya.

Jawa Tengah Sport Tourism Event Bisa Jadi Daya Tarik Pariwisata

Adapun 12 event lainnya juga bersifat event nasional dan event internasional. Rencananya akan berlangsung beberapa bulan kedepan.

Nana berharap, penyelenggaraan even-event tersebut dapat mengangkat prestasi olahraga dan meningkatkan daya tarik pariwisata di wilayahnya. Selain itu juga untuk peningkatan perekonomian bagi pelaku UMKM di Jawa Tengah.

Sebab, Specta 2024 ini berlangsung atas dasar potensi wisata dan olahraga Jawa Tengah yang cukup besar. Oleh karenanya, untuk mengembangkan potensi itu, perlu kerja sama dari berbagai pihak, mulai dari Pemda, pemerintah pusat, stakeholder terkait, media, hingga masyarakat.

Tinggalkan Balasan