SEMARANG, beritajateng.tv – Kantor Wilayah Ditjen Perbendaharaan (DJPb) Provinsi Jawa Tengah memberikan penjelasan terkait belasan rumah dinas terbengkalai di Kelurahan Bojongsalaman, Kecamatan Semarang Barat, Kota Semarang.
Kabar sebelumnya, rumah-rumah dinas tersebut sudah lama kosong dan warga keluhkan karena terkesan horor dan kerap orang-orang salahgunakan.
Kepala Bagian Umum DJPb Kanwil Jawa Tengah, B. Didik Ariwibawa, menjelaskan terdapat total 16 unit rumah dinas milik Kanwil DJPb Jawa Tengah di kawasan tersebut.
Dari jumlah tersebut, 14 di antaranya dalam kondisi kosong dan rusak. Artinya, hanya dua unit yang masih ada penghuninya, di mana lokasinya agak terpisah dari kompleks utama.
BACA JUGA: Warga Resah, Rumah Dinas Kosong di Semarang Terkesan Horor hingga untuk Transaksi Narkoba
“Memang ada 14 rumah dinas yang kondisinya terbengkalai. Karena untuk proses renovasi dan pembangunan di pemerintahan tidak mudah lantaran harus mengikuti prosedur dan tergantung pada alokasi anggaran,” ujar Didik saat beritajateng.tv temui di kantornya, Rabu, 16 April 2025.
Didik menerangkan, belasan rumah dinas tersebut mulai kosong sejak 2019. Saat itu, para penghuni yang sudah pensiun diminta untuk mengosongkan rumah dinas karena sudah tak lagi berhak menempatinya.
Sayangnya, sebagian dari mereka kuat dugaan mempreteli bagian rumah seperti kanopi atau material renovasi saat hendak meninggalkan rumah dinas. Akibatnya, rumah menjadi tidak layak huni bagi pegawai baru.